LATIHAN SOALHISTORIOGRAFI
LATIHAN
SOAL HISTORIOGRAFI
1.
Tidak
dapat disangkal bahwa historiografi colonial turut memperkuat historiografi
Indonesia. Penulisan sejarah
periode kolonial bersifar neerlandosentris artinya .....
A. pemerintah kolonial
belanda turut campur dalam penulisan sejarah
B. menceritakan
perlawanan terhadap pemerintah kolonial Belanda
C. seluruh karya
diterbitkan oleh pemerintah kolonial Belanda
D. penulisan sejarah
didukung oleh pemerinta kolonial Belanda
E. pemerintah kolonial
belanda menjadi subjek penulisan
2.
Perhatikan data berikut !
1)
Munculnya peran rakyat-rakyat kecil
2)
Menekankan pada peristiwa gemilang perjuangan
3)
Mendewakan para tuan-tuan tanah atau kepala-kepala
4)
Suku
5)
Regiosentris
6)
Menekankan kebesaran bangsa
Ciri-ciri
dari historiografi nasional, ditunjukan pada nomor ….
A. 1
dan 2
B. 2
dan 3
C. 3
dan 4
D. 1
dan 5
E. 2
dan 5
3.
Perhatikan
cuplikan sebuah tulisan berikut ini.
Pada tahun 1653 ada seorang raja di
Tanah Goa yang bernama Sultan Hasanuddin. Adapun raja itu tiada mengindahkan
Kompeni; orang Maluku yang durhaka kepada Kompeni dibantunya; tambahan lagi
diperanginya Sultan Buton yang bersahabat dengan Belanda.
Cuplikan tulisan tersebut merupakan
contoh konkret historiografi...
A.
Tradisional
B.
Kolonial
C.
Nasional
D.
Modern
E.
Lokal
4.
Perhatikan
pernyataan berikut
1)
Indonesia
centris
2)
Etnocentris
3)
Religio magis
4)
Mengagungkan
kekuasaan
5)
Kajian secara
ilmiah
Dari pernyataan tersebut yang
merupakan ciri-ciri dari Historiografi tradisional adalah...
A.
(1),(2), dan (3)
B.
(1),(2), dan (4)
C.
(2),(3), dan (4)
D.
(2),(3) dan (5)
E.
(3),(4),dan (5
5.
historiografi.
Salah satu yang membedakan antara historiografi kolonial dengan historiografi
modern di Indonesia adalah …
Historiografi
Kolonial Historiografi Modern
A.
Fokus
penulisannya hanya untuk kepentingan pemerintah kolonial Belanda saja. Fokus
penulisan bukan hanya kepada kehidupan penguasa tapi juga kehidupan masyarakat
luas.
B.
Isi kisahnya
hanya seputar perlawanan pribumi terhadap pemerintah kolonial.Isi kisahnya
hanya seputar kehidupan perjuangan para pejuang bangsa Indonesia.
C.
Penulisannya
sering menggunakan bahasa tidak baku.Penulisannya menggunakan bahasa yang baku.
D.
Ditulis untuk
kepentingan penguasa kolonial.Ditulis untuk pemenuhan buku-buku sejarah di
dunia pendidikan.
E.
Menggunakan
penelitian yang masih sederhana.penelitian yang sudah modern.
6.
Dalam
penelitian sejarah tahap akhir yang dilakukan oleh seorang sejarawan adalah
melakukan historiografi. Salah satu yang membedakan antara historiografi
kolonial dengan historiografi modern di Indonesia adalah ...
|
Historiografi Kolonial |
Historiografi Modern |
A |
Fokus
penulisannya hanya untuk kepentingan pemerintah kolonial Belanda saja. |
Fokus
penulisan bukan hanya kepada kehidupan penguasa tapi juga kehidupan
masyarakat luas. |
B |
Isi
kisahnya hanya seputar perlawanan pribumi terhadap pemerintah kolonial. |
Isi
kisahnya hanya seputar kehidupan perjuangan para pejuang bangsa Indonesia. |
C |
Penulisannya
sering menggunakan bahasa tidak baku. |
Penulisannya
menggunakan bahasa yang baku. |
D |
Ditulis
untuk kepentingan penguasa kolonial. |
Ditulis
untuk pemenuhan buku-buku sejarah di dunia pendidikan. |
E |
Menggunakan
penelitian yang masih sederhana. |
Menggunakan
penelitian yang sudah modern. |
7.
Simak
informasi berikut :
1)
Penulisnya
adalah orang-orang akademisi yang kritis dalam bidang bahasa
2)
Ahli
dalam bidang kesusasteraan dan kepurbakalaan
3)
Berupa
sejarah orang Belanda di Hindia Timur
4)
Bersifat
diskriminatif
5)
Menganggap
Hindia Timur belum memiliki sejarah sebelum kedatangan Eropa
6)
Mengangkat
kisah-kisah kemanusiaannya (kebudayaannya)
Dari
beberapa informasi di atas, yang termasuk ciri-ciri historiografi modern di
Indonesia ialah…
A. 1-4-5
B. 3-5-6
C. 1-2-6
D. 4-5-6
E. 1-3-5
8.
Penulisan
sejarah bersifat multidimensional artinya
A.
Penulisan
sejarah dilakukan oleh beberapa orang
B.
Penulisan
sejarah menggunakan berbagai disiplin ilmu
C.
Penulisan
sej arah menggunakan berbagai sumber
D.
Penulisan
sejarah menggunak an at'sran internasional
E.
Penulisan
sejarah hanya menggunakan pendekatan sejarah
9.
Untuk
memperoleh legitimasi (keabsahan) kekuasaannya, seorang penguasa tradisional
menyusun historiografi dengan ciri sebagai berikut .
A.
etnosentris,
sosiologis
B.
istanasentris,
religi-magis
C.
rajasentris,
sosiologis
D.
mitologis,
religius
E.
religius,
jawasentris
10.
Budaya
masyarakat Jawa pada masa kerajaan Mataram merupakan historiografi tradisionaL bersifat……….
A.
istana-sentris
B.
Feudal
C.
religi
D.
penguasa
E.
regional
11.
Penulisan
sejarah yang disusun pada masa kerajaan bercorak Hindu dan masa kerajaan
bercorak Islam adalah………
A.
historiografi
nasional
B. historiografi modern
C. historiografi
tradisional
D. historiografi local
E. historiografi colonial
12.
Bacalah
informasi berikut
“metodologi dalam usaha untuk mendapatkan fakta sejarah secermat mungkin,
mangadakan rekontruksi sebaik mungkin sesuai kaidah-kaidah ilmiah” Hal tersebut
merupakan historiografi…….41AAaaa
A.
tradisional
B.
Lokal
C.
kolonial
D.
internasional
E.
modern
13.
Perhatikan
data berikut.
1) Kuat dalam kronologi dan detail geografis
2) Ditulis dengan fakta pemerintahan kolonial
3) Mitos bercampur fakta
4) Istana-sentris
5) Subjektif
Ciri khas historiografi tradisional ditunjukkan nomor……..
A.
1,
2 dan 3
B.
2,
3 dan 5
C.
1,
2 dan 4
D.
3, 4 dan 5
E.
2,
3 dan 4
14.
Berikut
adalah ciri utama dari historiografi nasional, kecuali……..
A.
menggunakan
metodologi penulisan yang ilmiah
B.
berdasarkan
fakta-fakta dan data yang ditemukan di lapangan
C.
penafsirannya bersifat
Belandasentris
D.
beroientasi
untuk memperkuat rasa persatuan dan kesatuan Indonesia
E.
memanfaatkan sumber-sumber historiografi
nasional
15.
Tulisan
sejarah yang menceritakan kehidupan raja dan keluarganya pada masa lalu adalah
tulisan sejarah yang bersifat……….
A.
stanasentris
B.
regiosentris
C.
religiomagis
D.
neerlandosentris
E.
Indonesiasetris
16.
Dibawah
ini yang bukan ciri-ciri historiografi tradisional adalah………
A.
Istanasentris
B.
Regiosentris
C.
religiomagis
D.
rajasentris
E.
Indonesiasentris
17.
Salah
satu ciri historiografi nasional adalah…………
A.
bersifat Indonesia-sentris
B.
mengabaikan
aspek sejarah lokal
C.
menggunakan
pendekatan ilmu eksakta
D.
menitikberatkan penulisan Jawa
E.
memakai
sumber-sumber tradisiona 1
18.
Salah
satu ciri historiografi tradisional adalah bersifat religiomagis yang
artinya…….
A.
selalu dihubungkan dengan
kepercayaan gaib
B.
berpusat
pada raja, keluarganya dan kraton
C.
berhubungan
dengan dewa-dewa setempat
D.
bersumber
pada ajaran agama/kepercayaan
E.
raja
dianggap memiliki kesatian tinggi
19.
Penulisan
sejarah yang menonjolkan identitas nasional bangsa Indonesia disebut
historiografi………
A.
colonial
B. tradisional
C. nasional
D.
internasional
E.
local
20.
Penulisan
sejarah yang menonjolkan peran orang Belanda dalam peristiwa sejarah Indonesia disebut
historiografi……….
A.
kolonial
B.
tradisional
C.
nasional
D.
internasional
E.
local
21.
Penulisan
sejarah tradisional menekankan pada konsep………..
A.
loyalitas kepada raja
B.
kesetiaan
terhadap Negara kebangsaan
C.
pengabdian
kepada Tuhan
D.
pembelaan
terhadap rakyat
E.
pembebasan penderitaan rakyat
22.
Arti
historiografi di dalam sejarah adalah………..
A.
menginterpretasi
data
B.
mencari
fakta dan data
C.
menyelidiki
data yang valid
D.
menuliskan hasil penelitian sejarah
E.
menyelidiki
kebenaran suatu peristiwa
23.
Kegunaan
Historiografi adalah……..
A.
untuk membandingkan hasil penelitian
masa lalu dengan masa kini
B.
menemukan jejak dokumen-dokumen
C.
memeriksa
kebenaran laporan
D.
untuk mengungkapkan makna dan fakta
E.
untuk menguji kredabilitas sumber
24.
Perhatikan tabel berikut.
NO |
X |
1
|
Mengubah
pandangan religiomagis dan kosmologis |
2
|
Belum
mampu menjelaskan sejarah secara optimal |
3
|
Cenderung
kurang fleksibel sebab terlalu terpaku |
Y |
|
1
|
Menggunakan
penulisan sejarah kritis |
2
|
Pandangan
etnosentrisme diganti dengan pandangan |
3
|
Belum
tentu bertujuan untuk meningkatkan rasa |
Dalam historiografi modern masih
ditemukan beberapa kekurangan, yaitu :
A.
X1, X2, dan Y1
B.
XI, X3, dan Y2
C.
XI. X2, dan Y3
D.
X2, X3, dan Y2
E.
X2, X3, dan Y3
25.
Historiografi
terdiri atas historia yang artinya penyelidikan tentang gejala alam
fisik, dan grafein yang bermakna sebuah gambaran, tulisan atau uraian, merupakan
pengertian haistoriografi dalam bahasa ... .
A.
Belanda
B.
Sansekerta
C.
Yunani
D.
Inggris
E.
Jerman
26.
Historiografi
merupakan titik puncak dari kegiatan penelitian oleh sejarawan,
dan merupakan langkah yang terberat. Pendapat ini dikemukakan oleh ….
A.
Louis
Gottschalk
B.
Kuntowijoyo
C.
Prof.
Dr. Ismaun, M.Pd
D.
Soejatmoko
E.
Abdurahaman
Hamid
27. Masa perkembangan historiografi
Indonesia secara berurutan menurut waktu
perkembangannya adalah … .
A.
masa
Hindu-Budha, masa penjajahan Belanda dan masa setelah Indonesia
merdeka
B.
masa Hindu-Budha, masa setelah Indonesia
merdeka, dan masa penjajahan
Belanda
C.
masa
penjajahan Belanda, masa Hindu-Budha dan masa setelah Indonesia
merdeka.
D.
masa setelah Indonesia merdeka, masa
penjajahan Belanda, dan masa HinduBudha
E.
masa
penjajahan Belanda, masa setelah Indonesia merdeka, dan masa Hindu
Budha
28.
Pernyataan
berikut yang menggambarkan historiografi tradisional adalah... .
A.
tulisan sejarah yang lahir pada masa
penjajahan Belanda
B.
dibuat
untuk memperkuat kedudukan Belanda di Indonesia
C.
umumnya
ditulis oleh para pujangga atau bangsawan keratin
D.
penulisannya
meliputi semua aspek kehidupan
E.
penulisan
sejak Indonesia merdeka sampai sekarang
29.
Karakteristik
historiografi kolonial adalah … .
A. menggambarkan perjuangan Indonesia
B. bersifat Indonesia sentris
C. disusun untuk kepentingan penjajahan Belanda
D. disusun para pujangga atau bangsawan keraton
E. yang disusun sejak masa kemerdekaan
30.
Historiografi
tradisional bersifat Istana sentris, artinya…..
A.
karya
historiografi hanya boleh dibaca orang-orang istana
B.
historiografi
tentang kehidupan rakyat di seputar istana
C.
karya
sejarah hanya dipusatkan pada kehidupan istana
D.
karya sejarah yang dihasilkan oleh raja
E.
karya sejarah
menceritakan rakyat jelata tapi berpusat di istana
31.
Perhatikan pernyataan berikut!
1) Bersifat Istana-sentris dan fokusnya ke kehidupan raja
2) Merupakan sejarah orang Belanda di Hindia Timur (Indonesia)
3) Penulisan hanya membahas tentang kehidupan bangsawan
4) Sumber yang digunakan yaitu sumber dari pemerintah Belanda dan tanah
jajahan
Berdasarkan pernyataan di atas, ciri-ciri historiografi kolonial ditunjukkan
pada
angka … .
A. 1 dan 3
B. 1 dan 4
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
32.
Perhatikan pernyataan berikut!
1) Memakai penulisan sejarah kritis
2) Sumber yang digunakan yaitu sumber dari pemerintah Belanda
3) Bersifat Multidisiplin ilmu
4) Merupakan sejarah orang Belanda di Hindia Timur (Indonesia)
Ciri-ciri historiografi modern ditunjukkan pada angka … .
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dsn 4
E. 3 dan 4
33.
Karya sastra berikut yang
dikategorikan historiografi modern adalah ….
A. Mahabharata dan Ramayana
B. Prasasti Kedukan Bukit
C. Kitab Negarakertagama
D. Indonesian Trade and Society
E. Pemberontakan Petani Banten 1888
34.
Perbedaan historiografi tradisional
dengan kolonial adalah …..
|
Historiografi
Tradisional |
Historiografi
Kolonial |
A
|
Eropa
sentris |
Bersifat
feodalistis-aristokratis, |
B
|
Tidak
begitu membedakan hal-hal |
Bertumpu
pada hal-hal yang |
C
|
Bersifat
Istana-sentris |
Bersifat
Eropa-sentris |
D
|
menekankan
pada hal-hal yang |
Bersifat
regio-sentris atau |
E
|
Bentuk
tulisan yaitu berupa laporan |
Bentuk
tulisan yaitu berupa naskah |
35.
Perhatikan
pernyataan berikut!
1) Merupakan sejarah orang Belanda di Hindia Timur (Indonesia)
2) Sumber yang digunakan yaitu sumber dari pemerintah Belanda baik di
negaranya maupun daerah jajahanya
3) Bersifat Multidisiplin ilmu
4)
Bersifat Istana-sentris dan fokusnya ke kehidupan raja
Ciri-ciri historiografi kolonial ditunjukkan pada angka … .
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
36.
Historiografi
kolonial merupakan penulisan sejarah yang bersifat Belandasentris, artinya A.
penulisannya hanya dilakukan orang-orang Belanda
B. historiografi hanya digunakan di negeri Belanda
C. sumber penulisannya berasal dari negeri Belanda
D. berisi aktivitas pemerintahan Belanda di Indonesia
E. berisi tentang bantuan Belanda terhadap Indonesia
37.
Karya
sastra yang dikategorikan historiografi kolonial berikut ini adalah….
A. Sejarah Nasional Indonesia
B. Kitab Mahabhrata dan Ramayana
C. Sekitar Perang Kemerdekaan Indonesia
D. Indonesian Trade and Society
E. Kitab Pararaton
38.
Salah
satu kelemahan historiografi kolonial adalah ….
A. penulisan bertujuan menghormati derajat raja, sehingga raja tetap dihormati
B. dari isi penulisannya, raja dianggap memiliki kekuatan gaib (sakti).
C. penulisan hanya membahas kehidupan bangsawan
D. bersifat Belanda sentris, kurang mengangkat kehidupan rakyat Indonesia
E. selalu dihubungkan dengan hal-hal gaib dan mistis
39.
Perhatikan
pernyataan berikut!
1) Memakai penulisan sejarah kritis
2) Sumber yang digunakan yaitu sumber dari pemerintah Belanda baik di
negaranya maupun daerah jajahanya
3) Bersifat Multidisiplin ilmu
4) Merupakan sejarah orang Belanda di Hindia Timur (Indonesia)
Ciri-ciri historiografi modern ditunjukkan pada angka … .
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
40.
Karya
sastra berikut yang dikategorikan historiografi modern adalah … .
A. Kitab Mahabhrata dan Ramayana, Sejarah Nasional Indonesia
B. Sekitar Perang Kemerdekaan Indonesia, Mahabhrata dan Ramayana
C. Kitab Mahabhrata dan Ramayana, Prasasti Kedukan Bukit
D. Pararaton, Sejarah Nasional Indonesia
E. Sejarah Nasional Indonesia, Sekitar Perang Kemerdekaan Indonesia
41.
Perbedaan historiografi tradisional
dengan Modern adalah ….
|
Historiografi Tradisional |
Historiografi Modern |
|
A |
Tidak
begitu membedakan hal |
Bertumpu
pada hal-hal yang bersifat |
|
B |
Indonesia-sentris
|
Istana-sentris |
|
C |
menekankan
pada budaya dan |
menekankan
pada hal-hal yang |
|
D |
Bersifat
feodalistis |
Berifat
aristokrasi |
|
E |
Bersifat
Nasional |
Bersifat
regio-sentris atau |
42.
Perbedaan historiografi kolonial dengan
historiografi modern adalah … .
|
Historiografi
Kolonial |
Historiografi
Modern |
A
|
Menonjolkan
peran bangsa |
Bersifat
feodalistis-aristokratis, |
B
|
Bertumpu
pada hal-hal yang |
Bertumpu
pada hal-hal yang bersifat |
C
|
Bersifat
feodalistis-aristokratis, |
Bersifat
regio-sentris atau |
D
|
menekankan
pada hal-hal yang |
menekankan
pada budaya dan suku |
E
|
Eropa
sentris |
Indonesia
sentris |
43.
Sebuah tulisan dikategorikan sebagai
historiografi modern jika ... .
A. karya historiografi ditulis oleh orang Indonesia asli
B. pembahasan berfokus pada perjuangan Indonesia
C. berkaitan dengan kehidupan Indonesia secara keseluruhan
D. hal yang ditulis mengangkat suatu ciri kedaerahan
E. fokus penulisan untuk kepentingan penguasa
44.
Pernyataan yang tepat untuk
membedakan historiografi modern dengan
historiografi sebelumnya adalah ... .
A.
historiografi modern hanya
mengisahkan rakyat umum, dan tidak lagi
menulis tentang kolonial dan penguasa.
B.
historiografi modern menulis dengan
pendekatan ilmu sejarah, sedangkan
penulisan masa sebelumnya dengan pendekatan ilmu sosial dan sastra.
C.
historiografi modern menulis
berdasarkan fakta, sedangkan penulisan
sebelumnya hanya bersifat khayalan dan ilusi.
D.
Historiografi modern ditulis
berdasarkan sudut pandang orang Indonesia
sendiri, sedangkan sebelumnya berdasarkan kepentingan penjajah dan raja.
E.
Historiografi modern mengikuti
langkah-langkah ilmiah, sedangkan
penulisan sebelumnya tidak ilmiah.
45.
Historiografi
dalam bahasa Sansekerta adalah history yang berarti sejarah dan
grafi yang berarti … .
A. sumber sejarah
B. kisah sejarah
C. bukti sejarah
D. deskripsi sejarah
E. peristiwa sejarah
46.
Historiografi merupakan suatu bentuk
publikasi, baik itu dalam bentuk lisan
maupun juga tulisan mengenai peristiwa kejadian atau kombinasi
peristiwaperistiwa di masa lampau. Pendapat ini dikemukakan oleh …
A. Louis Gottschalk
B. Kuntowijoyo
C. Prof. Dr. Ismaun, M.Pd
D. Soejatmoko
E. Abdurrahman Hamid
47.
Urutan perkembangan historiografi
Indonesia, adalah ... .
A. historiografi tradisional, modern, kolonial
B. historiografi kolonial, modern, tradisional
C. historiografi kolonial, tradisional, modern
D. historiografi tradisional, kolonial, modern
E. historiografi modern, tradisional, colonial
48.
Historiografi tradisional mulai
berkembang pada masa ... .
A. Hindu Budha
B. penjajahan Belanda
C. kemerdekaan
D. kolonial
E. modern
49.
Perbedaan waktu perkembangan historiografi
kolonial dan historiografi modern
adalah ... .
|
Historiografi
Kolonial |
Historiografi
Modern |
A
|
Masa
Hindu- Budha |
Masa
Penjajahan Belanda |
B
|
Masa
setelah Kemerdekaan |
Masa
Hindu- Budha |
C
|
Masa
penjajahan Belanda |
Masa
setelah kemerdekaan |
D
|
Masa
setelah kemerdekaan |
Masa
penjajahan Belanda |
E
|
Masa
Penjajahan Belanda |
Masa
Hindu-Budha |
50.
Karya historiografi berupa tulisan
yang menjadi tanda dimulainya historiografi
tradisional adalah....
A. Kitab Pararaton
B. Babad Tanah Jawa
C. Kitab Negarakertagama
D. Kitab Ramayana
E. Babad Sriwijaya
51.
Karya historiografi tradisional yang
keseluruhan ceritanya didominasi unsur
Islam adalah ... .
A. babad
B. prasasti
C. hikayat
D. kronik
E. naskah
52.
Perhatikan
karya historiografi berikut ini !
1) Hikayat Raja-Raja Pasai
2) Kitab Negarakertagama
3) Prasasti Kedukan Bukit
4) Babad Demak
5) Babad Tanah Jawa
Karya historiografi tradisional pada masa Hindu-Budha ditunjukkan pada angka...
.
A. 1), 2) dan 3)
B. 1), 2) dan 5)
C. 2), 3) dan 5)
D. 2), 4) dan 5)
E. 3), 4) dan 5)
53.
Perhatikan
pernyataan berikut !
1) Mengandung hal-hal yang gaib
2) Bersifat Indonesia sentris
3) Feodalistis-Aristokratis
4) Bersifat fakta dan kritis
5) Berpusat pada kehidupan raja dan istana
Ciri historiografi tradisional ditunjukkan pada angka ... .
A. 1), 2) dan 3)
B. 1), 3) dan 5)
C. 2), 3) dan 4)
D. 2), 4) dan 5)
E. 3), 4) dan 5)
54.
Salah
satu kelebihan historiografi tradisional adalah ... .
A. penulisan bertujuan menghormati kedudukan raja
B. dari isi penulisannya, raja dianggap memiliki kekuatan gaib (sakti).
C. penulisan karya membahas kehidupan bangsawan
D. kehidupan rakyat jelata tidak dijadikan bahan tulisan
E. selalu dihubungkan dengan hal-hal gaib dan mistis
55.
Alasan
historiografi tradisional mencantumkan hal-hal supranatural adalah...
A.
Menciptakan penulisan sejarah yang lebih menarik
B.
Banyak dipengaruhi oleh kehidupan di suatu daerah
C.
Segala sesuatu dipusatkan pada raja yang dianggap titisan dewa
D.
Pola pikir penulis yang dipengaruhi oleh kepercayaan pada masa itu
E.
Sesuai dengan kondisi zaman pada saat itu yang percaya dengan kekuatan gaib
56.
Perhatikan
Wacana di bawah ini!
Jika dalam sejarah Belanda-sentris
menonjolkan peranan VOC sebagai ”pemersatu” dalam menuliskan sejarah
Hindia-Belanda (Indonesia) maka dalam pandangan Indonesia-sentris hal itu akan
berbeda. Kehadiran bangsa Barat pada umumnya, Belanda pada khususnya, sengaja
atau tidak sengaja mendorong ke arah integrasi. Perlawanan terhadap penetrasi
dan kekuasaan bangsa Barat membantu pembentukan wilayah kesatuan yang kemudian
disebut Indonesia. Demikian halnya pandangan bangsa Belanda yang mengakui
kemerdekaan Indonesia pada tanggal 27 Desember 1949 melalui penyerahan
kedaulatan sebagai kelanjutan dari Konferensi Meja Bundar maka bangsa Indonesia
mengakui bahwa kemerdekaan Indonesia diperoleh dengan perjuangannya sendiri
kemudian diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945.
Kesimpulan
yang di ambil dari wacana di atas adalah..
A.
Penulisan
sejarah Indonesia sentris mendorong kea rah integrasi bangsa dan proklamasi
kemerdekaan
B.
pandangan
bangsa Belanda yang mengakui kemerdekaan Indonesia
C.
penyerahan
kedaulatan sebagai kelanjutan dari Konferensi Meja Bundar
D.
kemerdekaan
Indonesia diperoleh dengan perjuangannya sendiri kemudian diproklamasikan pada
tanggal 17 Agustus 1945
E.
perjuangan
untuk menegakkan kebenaran, keadilan, dan cinta tanah air.
57.
Historiografi
Belandasenris adalah sebuah perspektif sejarah yang pernah dikembangkan
pemerintah kolonial Hindia Belanda di Indonesia. Sesuai dengan namanya,
historiografi ini memusatkan perspektifnya terhadap peranan bangsa Belanda
dalam membangun wilayah koloninya. Dimulai dengan pelayaran kapal dagang
Belanda di bawah pimpinan Kapten Kapal Cornelis de Houtman yang berhasil
mencapai Pelabuhan Banten pada tahun 1595 untuk mencari rempah- rempah. Dari
Banten, mereka menuju wilayah timur Indonesia hingga berlabuh di Peraian
Maluku. Tujuh tahun kemudian para pedagang Belanda membentuk VOC (Vereedigde
Oost Indische Compagnie), sebuah kongsi dagang untuk berdagang di wilayah
Hindia Timur yang terbentang antara Tanung Harapan di Afrika hingga Selat
Magelhaes. Dari VOC pemerintah Belanda membangun pemerintahan kolonial Hindia
Belanda yang berpusat di Batavia (sekarang Jakarta). Keberhasilan inilah yang
dikisahkan dalam historiografi Belandasentris
Ide Pokok dari penggalan kalimat di atas adalah..
A.
historiografi
ini memusatkan perspektifnya terhadap peranan bangsa Belanda dalam membangun
wilayah koloninya
B.
Meluruskan kembali penulisan sejarah yang ada
zaman koloniak terjadipenafsiran sepihak yang bersifat belanda sentris
C.
. Adanya keinginan mengungkapkan hubungan
supranatural yang sebenarnya antara manusia dengan dewa
D.
Adanya subjektivitas yang besar untuk
meningkatkan legitimasi
E.
Merupakan sejarah orang Belanda di Hindia
Timur (Indonesia
58.
Perhatikan keterangan gambar di bawah ini!
Dari
keterangan gambar diatas yang merupakan ciri historiografi colonial di bawah
ini adalah//
A. Ceritanya
hanya berpihak kepada orang Belanda Saja daripada orang Indonesia
B. bersifat
istana sentris maka ada upaya untuk menunjukkan kesinambungan yang kronologis
dan untuk memberikan legitimasi yang kuat kepada penguasanya
C. mempergunakan
metode yang kritis, historiografi modern juga menerapkan penghalusan teknik
penelitian dan memakai ilmu-ilmu bantu baru yang bermunculan
D. suatu
penulisan sejarah yang dapat menunjukkan jati diri sebagai bangsa, serta dapat
memberikan legitimasi pada keberadaan bangsa Indonesia yang baru
E. Penulisan
sejarah kolonial tentunya tidak lepas dari kepentingan penguasa colonial
59.
Perhatikan Wacana di bawah ini!
Jika dalam sejarah Belanda-sentris menonjolkan peranan VOC sebagai
”pemersatu” dalam menuliskan sejarah Hindia-Belanda (Indonesia) maka dalam
pandangan Indonesia-sentris hal itu akan berbeda. Kehadiran bangsa Barat pada
umumnya, Belanda pada khususnya, sengaja atau tidak sengaja mendorong ke arah
integrasi. Perlawanan terhadap penetrasi dan kekuasaan bangsa Barat membantu
pembentukan wilayah kesatuan yang kemudian disebut Indonesia. Demikian halnya
pandangan bangsa Belanda yang mengakui kemerdekaan Indonesia pada tanggal 27
Desember 1949 melalui penyerahan kedaulatan sebagai kelanjutan dari Konferensi
Meja Bundar maka bangsa Indonesia mengakui bahwa kemerdekaan Indonesia
diperoleh dengan perjuangannya sendiri kemudian diproklamasikan pada tanggal 17
Agustus 1945.
Kesimpulan
yang di ambil dari wacana di atas adalah..
A.
Penulisan sejarah Indonesia sentris mendorong
kea rah integrasi bangsa dan proklamasi kemerdekaan
B.
pandangan bangsa Belanda yang mengakui kemerdekaan
Indonesia
C.
penyerahan kedaulatan sebagai kelanjutan dari
Konferensi Meja Bundar
D.
kemerdekaan Indonesia diperoleh dengan
perjuangannya sendiri kemudian diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945
E.
perjuangan untuk menegakkan kebenaran,
keadilan, dan cinta tanah air.
60.
Perhatikan wacana di bawah ini!
Penulisan sejarah kolonial tentunya tidak lepas dari kepentingan
penguasa kolonial. Kepentingan itu mewarnai interpretasi mereka terhadap suatu
peristiwa sejarah yang tentunya berbeda dengan penafsiran dari penulis sejarah
nasional Indonesia. Perlawanan Diponegoro, misalnya, dalam pandangan
pemerintahan kolonial dianggap sebagai tindakan ekstrimis yang mengganggu
stabilitas jalannya pemerintahan. Di sisi lain, bagi penulis sejarah nasional
perlawanan tersebut dianggap sebagai perjuangan untuk menegakkan kebenaran,
keadilan, dan cinta tanah air.
Dari wacana di atas analasis yang diambil dari penulisan sejarah
adalah
A. dalam
pandangan pemerintahan kolonial dianggap sebagai tindakan ekstrimis
B. Perbedaan
sudut pandang dalam penulisan sejarah mewarnai interpretasi terhadap suatu
peristiwa sejarah
C. perjuangan
untuk menegakkan kebenaran, keadilan, dan cinta tanah air.
D. Sebagai
sarana untuk mamperkuat rasa persatuan dan kesatuan
E. berdasarkan
sudut pandang orang Indonesia
Komentar
Posting Komentar