Postingan

Menampilkan postingan dengan label OPINI

PENGALAMAN DAN HARAPAN DALAM PJJ

Gambar
  Dari detik berganti menit, lalu beganti jam berlanjut ke hari dan terus bergulir berganti tahun, hingga tak terasa tahun pelajaran 2020-2021 berganti juga menjadi tahun   pelajaran 2021-2022. Hari pertama masuk sekolah yang biasanya dirasakan sangat sibuk oleh orang tua yang putra putrinya masih duduk di bangku sekolah, kini menjadi santai dan sedikit terasa lesu. Hal ini karena hari pertama sekolah di semester ganjil tahun pelajaran 2021-2022 proses kegiatan belajar masih tetap dari rumah. Pandemi covid 19 belpum juga kunjung usai pada paruh tahun 2021.   Saat ini kasusnya malah cenderung   mengalami   peningkatan, berdasarkan informasi dari satgas covid 19. Hal ini menjadi alasan utama,   adanya penetapan belajar dari rumah.   Bahkan merupakan keputusan yang bijak dari pemerintah yang tadinya ingin menerapkan pembelajaran tatap muka terbatas, merubah kembali menjadi PJJ atau belajar dari rumah, setelah melihat pergerakan pandemi yang masih meninggi. Penetapan belajar dari rumah d

Belajar Dari Rumah sebuah pengalaman

Gambar
Hari pertama sekolah di semester genap tahun ajaran 2020-2021. Kegiatan yang masih tetap sama dengan konsep belajar dari rumah.   Karena menghadapi pandemi covid 19 yang belum juga kunjung usai. Malah mengalami kecenderungan meningkat menurut informasi dari media massa. Penetapan belajar dari rumah merupakan keputusan yang bijak dari pemerintah melihat pergerakan pandemi yang masih meninggi. Ke khawatiran yang cukup beralasan apabila kegiatan pembelajaran tatap muka diadakan di sekolah malah menambah kluster baru dari pandemi covid 19. Di adakannya belajar dari rumah hal ini berarti peran orang tua sangat penting dan sentral dalam proses pendidikan yang utama dan pertama. Di keluarga sang anak belajar untuk sikap disiplin dan bertanggung jawab yang diterapkan oleh orang tuanya. Sang anak diperkenalkan ayat-ayat suci agama dan ajaran agama. Seperti perintah sholat, makan menggunakan tangan kanan dll. Pendidikan akhlak yang awal dari keluarga secara tak langsung harus dipahami oleh k

2020 sudut pandang masyarakat pinggir

Gambar
  2020 sudut pandang masyarakat pinggir Sudah satu perjalanan bangsa ini dilalui secara bersama. Perjalanan satu banyak suka dan duka yang senantiasa menghiasi perjalanan sebuah bangsa yang bernama Indonesia. Pasang surut perjalanan sebuah bangsa yang telah memasuki usia 75 tahun. Negara kepulauan yang terhampar luas dari sabang sampai merauke. Indonesia kata yang diambil oleh para pendiri bangsa yang membulatkan tekad dengan lambang Burung Garuda bersemayam sebuah kata Bhineka Tunggal Ika. Lambang negara Indonesia berbentuk burung Garuda yang kepalanya menoleh ke sebelah kanan heraldik, perisai berbentuk menyerupai jantung yang digantung dengan rantai pada leher Garuda, dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika yang berarti “Berbeda-beda tetapi tetap satu” ditulis di atas pita yang dicengkeram oleh Garuda. Lambang ini dirancang oleh Sultan Hamid II dari Pontianak, yang kemudian disempurnakan oleh Presiden Soekarno, dan diresmikan pemakaiannya sebagai lambang negara pertama kali pada Sidang Ka

Sudut Pandang BDR COVID 19

Gambar
Sudut Pandang BDR COVID 19 Pandemi covid 19 telah mengubah pola pembelajaran secara langsung di dalam kelas berganti menjadi pola pembelajaran dengan menggunakan moda daring. Sudah 10 bulan berlalu pembelajaran dilakukan secara daring. Peserta didik dan guru bertatap muka dengan menggunakan alat dan teknologi. Suasana kelas pun juga berubah seketika dan paradigma pembelajaran pun juga berubah. Skema pembelajaran juga berubah dengan pendekatan secara khusus. Kurikulum khusus disiapkan pemerintah sejak Tahun ajaran baru silam. Pembelajaran secara daring juga telah dilakukan sejak maret hingga desember. Praktis tahun ajaran 2020-2021 dilalui melalui belajar dari rumah dengan menggunakan skema dan pembelajaran secara khusus. Secara umum tingkat ketercapaian kompetensi juga mengalami penurunan dimana muatan pembelajaran lebih banyak terkendala sinyal. Dan terkendala gawai atau alat yang dimiliki oleh peserta didik. Karena tidak semua peserta didik tergolong mampu dalam memenuhinya. Walaupun

Merawat yang kosong

Gambar
Tahun 2020 beberapa hari ke depan akan berganti. Angka tahun bertambah dan seiring itu umur pun berkurang. Kehidupan yang kita jalani melintasi waktu dan keadaan. Dia terus berputar dan berdinamika mengikuti keadaan zaman yang terus berubah.Perubahan perlahan mengikuti irama kehidupan manusia. Perubahan dimana suatu kondisi mengalami berganti suatu keadaan bsik itu dari status sosial hingga pekerjaan serta ilmu pengetahuan. Perubahan dari bentuk yang paling sederhana hingga perubahan yang kompleks. Contoh pada saat ini ketika kita ada wabah pandemi covid 19 ada perubahan pola sikap dan tingkah laku kita yang mengikuri prosedur kesehatan. Perubahan itu terkadang kita tak mampu merawat apa yang sudah kita kerjakan. Bahkan kita membiarkan saja dengan acuh atau cuek saja. Kita mampu membuat berbagai macam giat dan program yang dikerjakan tapi kita kosong dalam merawatnya. Tak ada keberlanjutan untuk merawat sesuatu yang sudah ada menuntun ke arah yang lebih baik. Kita orang yang pandai mem

Kisah ku perjalanan Jakarta Tangerang

 Kisah Jakarta Tangerang Hari ini tanpa disengaja kita belajar untuk berbagi kepada sesama yang membutuhkan. Belajar berbagi untuk sedikit berempati kepada teman,sahabat yang sedang membutuhkan. Tak ada rencana yang tersusun rapi perjalanan dari jakarta ke tangerang. Karena memang melihat kondisi cuaca yang sedang hujan. Allah yang menggerakan hati ini untuk sekedar betempati hari ini, n berkat campur tangan dari Allah jualah perjalanan hari ini dapat terlaksana. Perjalanan yang diawali dari Jakarta dengan guyuran hujan. Ketika ada niat pasti di situ jalan. Kami bertiga menyusuri perjalanan siang tadi. Dan tempat yang kami singgahi pertama PMI Kota tangerang unit transfusi darah.  Di kantor PMI ini kami bertiga berniat donor darah untuk diberikan kepada keluarga sahabat kami yang sedang membutuhkan. Kita isi isian yang diberikan petugas kemudian kami mengisi isian data pribadi berkaitan dengan identitas calon pendonor darah. Hampir 1,5 jam kami bertiga ada dikantor PMI untuk mencoba me

Sore

 Waktu telah sore hari pun akan segera berganti, semua orang pun yang pergi bekerja pada pagi hari telah bergegas untuk pulang kembali ke rumah masing-masing. Mensyukuri nikmat yang diberikan oleh Allah pada hari ini. Jalanan pun akan tampak rame dengan kendaraan bermotor.  Kembali bertemu dengan keluarga kecil yang dicintai adalah anugrah yang tak terganti. Walaupun saat ini yang bekerja barulah 50 persen dari jumlah pegawai yang ada. Ya begitulah kondisi saat ini hampir di semua instansi baik swasta maupun negri karena memang sedang menghadapi pandemi. Bagi sebagian orang yang sudah bekerja di kantor dan bagi yang belum kita sama-sama bersyukur. Dengan rasa syukur itulah kita dapat menjaga imunitas kekebalan tubuh kita. Itu yang sangat penting pada saat pandemi saat ini menjaga imun dan kesehatan diri.  Entah sampai kapan pandemi ini akan segera berlalu. Sebagai umat yang beriman kepada Allah kita yakin ini sebagai bagian ujian dan takdir yang harus dijalani. Dan kita berdoa dan sela

Belajar lagi

 Belajar lagi Kata orang ilmu wajib di upgrade biar kita paham tentang perkembangan ilmu pengetahuan. Ilmu yang kita miliki perlu diperbaharui agar terjaga keseimbangan dalam membangun pemahaman yang tak sempit. Di era keterbukaan pada saat ini butuh sinergi dalam membangun pemahaman keilmuan karena pada dasarnya manusia tak sempurna dalam hidupnya. Belajar adalah proses sosialisasi pembentukan internalisasi nilai-nilai kehidupan. Maka akan terjadi perubahan nilai dan cara pandang pola pikir dirinya menuju ke arah yang lebih baik dari sebelumnya. Tak ada yang boleh berhenti belajar dalam memperbaiki kualitas diri walaupun sekelas pakar dan praktisi ataupun akademisi.  Hari ini kita berkesempatan untuk belajar walaupun sebatas seminar dan diskusi. Salah satu narasumber mengatakan ketika kita mengalami ketidakpastian karena pandemi covid 19. Perlu ada penguatan baru yang berupa restorasi sosial yang membangkitkan semangat kesetiakawan sosial. Dan ada penguatan dari pola pikir kebangsaan

Belajar Membuat Narasi

Sengaja aku membuat catatan sepenggal perjalanan hidup yang kita jalani. Catatan yang penuh warna dan dinamika tersimpan rapi dalam ingatan kita. Catatan itu suatu saat akan menjadi fakta sejarah. Mungkin Fakta sejarah akan di catat oleh para sejarawan. Ketika masa belajar dari rumah atau pembelajaran jarak jauh banyak muatan yang perlu kita tranformasikan secara bersama-sama tentang belajar jarak jauh.  Belajar pada masa pandemi yang kita pahami adalah daring saja. Padahal ada yang namanya luring. Daring yang kita pahami menggunakan g meet, zoom, webex dan sejenisnya. Padahal daring itu menunjukkan suatu jenis pembelajaran yang secara langsung dan tidak langsung. Daring secara langsung menggunakan zoom, g meet dan sejenisnya. Sedangkan secara tidak langsung menggunakan g clasroom, microsoft teams dan sejenisnya. Kalo dipadukan jadilah yang namanya blanded learning. Sedangkan luring menggunakan media tv, radio. Jujur saya baru mulai memahami konsep pembelajaran itu. Sehingga menguatkan

Celoteh Di teras rumah

 Celoteh Di teras Rumah Dua hari kemarin dan hari hujan ini membasahi bumi tempat kami berbijak. Dari suasana panas dipagi hingga menjelang tengah hari berganti menjadi suasana yang sejuk berawan kemudian berganti hujan intensitas ringan sampai sedang. Suasana pun berganti ketika hujan yang biasanya ramai bermain anak bermain dilapang depan rumah mendadak menjadi sepi. Mereka pada umumnya dirumah masing-masing. Suara kicau burung di tetangga sebelah membuat suasana syahdu. Kalau suasana seperti ini ada rasa rindu dengan kampung halaman di Jawa Tengah yang sudah sekian lama tak ke sana. Kerinduan akan kampung halaman walaupun terlahir sebagai anak kota metropolitan Jakarta. Merasakan suasana sejuknya kampung halaman berbeda cerita. Bahwa kita boleh terlahir di kota metropolitan tapi kita adalah anak kampung. Dengn demikian Menandakan diri kita tau adab dan kita tau etika serta etiket bahwa kita orang kampung. Orang kampung yang punya unggah ungguh walaupun terakhir sebagai anak metropol

Catatan Sore Di Sudut Ciracas

 Catatan Sore Di sudut Ciracas Ketika pagi ku berjalan menyusuri aspal pergi mendaftar untuk imunisasi sang buah hati yang berusia 10 bulan. Sore kita melangkah berjalan menyusuri jalan menuju klinik melakukan proses imunisasi di sebuah klinik di dekat jalan raya ciracas jakarta timur. Tentunya kami pergi ke klinik menggunakan masker dan taat terhadap protokol kesehatan. Setiba di klinik tidak mengantri terlalu lama. Kami masuk untuk melalukan proses imunisasi kepada ananda yang berusia 10 bulan. Mulailah kami masuk dan diproses ananda Arumi oleh Bidan dan Suster yang bertugas. Pertama kali ditimbang berat badan, di ukur suhu tubuh, dan barulah diberikan vaksin campak. Menurut Bidan vaksin campak terakhir ketika usia 0-10 bulan. Nti ada lagi ketika usia 1,5 tahun dan seterusnya pemberian imunisasi vaksin campak ulang dan imunisasi ulang DPT menurut buku pink. SOP imunisasi yang sesuai disusun oleh pemerintah melalaui departemen kesehatan.  Sebenarnya ketika ananda setelah lahir sudah d

Sudut Pagi Di Ciracas

 Sudut Pagi di Ciracas Hari ini aku mengantri dari pukul 06.00 di sebuah klinik yang ada di Ciracas. Pagi ini aku mengantri pendaftaran Imunisasi Sang buah hati Arumi Khumaira Safa. Masyarakat yang datang mengantri menunggu nomor antrian untuk mendaftar imunisasi,poli gigi dan imunisasi. Suasana yang ajeg pagi ini memberikan kesan telah tercipta hubungan baik antara masyarakat dengan pihak klinik. Tak ada semrawut semua saling menjaga dan merawat hubungan yang terbina baik. Tak ada komplain diantara masyarakat yang datang menandakan telah memahami aturan yang berlaku. Indah nian pagi ini, guman ku!  Masyarakat yang datang pun taat aturan menggunakan masker dan menjaga jarak. Suasana pagi yang ramai dengan kendaraan bermotor baik roda 4 maupun roda 2. Lalu lalang menyusuri jalan raya ciracas untuk mencari rizki di hari ini. Para pedagang sibuk melayani pembelinya, karyawan toko sudah mulai berdatangan dalam mengarungi tugas dari pagi hingga sore nanti. Beberapa kios baju nampak sudah mu